28
Apr

RUGI ITU PUASA TAPI TIDUR SEPANJANG HARI

Ungkapan, “tidurnya orang puasa itu ibadah”. Banyak ulama yang menyebut hadis itu lemah, mungkin sebagian orang terlanjur meyakininya.

Memang, saat Ramadan hendaknya umat muslim memperbanyak ibadah karena segala perbuatan baik diganjar pahala yang berlipat oleh Allah SWT. Jangan sampai puasa dijadikan alasan untuk bermalas-malasan, apalagi digunakan untuk tidur yang berlebihan.

Karena itu, selama puasa dianjurkan melakukan aktivitas positif tentu lebih baik daripada tidur. “Tidur di bulan Ramadan memang menjadi ibadah karena tidurnya dalam keadaan puasa. Pahala yang didapat adalah pahala puasa, bukan pahala dari tidurnya

Di Mazhab Maliki berpendapat memperbanyak tidur di bulan puasa hukumnya makruh (boleh tapi dibenci). Umat muslim tetap dituntut untuk kerja dan beraktivitas seperti biasa. Puasa bukan kendala untuk melakukan aktivitas.

“Tidur sebentar/ istirahat boleh saja. Cuman kalau seharian tidur terus itu pun tidak dianjurkan,” katanya. Selain itu, tidak ada contoh dari Rasulullah dan sahabat untuk memperbanyak tidur saat Ramadan. Nabi Muhammad SAW malah mengurangi tidurnya saat Ramadan hingga batas yang paling minimal.

Di malam hari memperbanyak atau memperpanjang salat-salat sunah, sedangkan siang hari memperbanyak zikir dan membaca Alquran. Rasulullah dan sahabat benar-benar memanfaatkan waktu di bulan suci yang hanya datang setahun sekali. “Bahkan sempat selama Ramadan, Rasulullah berpuasa sambil melaksanakan perang Badar

Yuk Kunjungi website kami di www.alkhair.sch.id. silahkan sebarkan atau bagikan. Jazakallahu khairan.

Website : https://alkhair.sch.id
Instagram : @pondok.alkhair_ponorogo
facebook : Yayasan Alkhair Ponorogo
Youtube : AL-KHAIR TV

#Puasa #sholattarawih #sholat #ramadhan #bulanramadhan #bulansuci #alkhairponorogo #santriponorogo #ponorogo #pesantren #santri #pondok #pondokpesantren #sekolahtahfidz #gontor #pondokgontor