21
Jan

Hablumminallah dan Hablumminannas Sebagai Tugas Manusia – [Al Khair Sharing]

[Mengenal Habluminallah dan Habluminannas]

Sebagai makhluk sosial, manusia tidak dapat hidup dengan kesendirian tanpa adanya interaksi atau hubungan dengan suatu perkara. Seperti halnya hubungan manusia dengan tuhannya selaku sang pencipta dan hubungan sesama manusia. Kedua hubungan harus berjalan selaras dan seimbang agar kebutuhan lahir dan batin kita dapat terpenuhi dengan cukup. Seperti yang telah diajarkan oleh nabi Muhammad ﷺ yang merupakan teladan bagi kita telah mengajarkan dua perkara yang wajib dijalankan oleh setiap umat manusia. Perkara penting tersebut yaitu Hablumminallah dan Hablumminannas. Lalu apa arti dan tujuan dua perkara itu ?

“Hablum minallah”, yang memiliki makna hubungan manusia dengan Allah sebagai sang pencipta alam semesta. Dalam arti lain hubungan dengan Allah juga dapat diartikan sebagai upaya mendekatkan diri secara batiniyah kepada Allah dengan cara dan aturan sesuai dengan syariat islam. Sebagaimana yang dijelaskan di dalam tafsir At-Thabari, Al-Baghawi, dan tafsir Ibnu Katsir, Hablum minallah adalah “Perjanjian dari Allah, maksudnya adalah masuk Islam atau beriman dengan Islam sebagai jaminan keselamatan bagi mereka di dunia dan di akhirat”. Dalam praktik aspek ubudiyah, hubungan manusia dengan Allah dapat diciptakan melalui serangkaian ritual ibadah yang dilakukan secara khusyuk. Seperti dengan berdo’a memohon kepada Allah, melaksanakan sholat, berdzikir, membaca kitab suci Al-Qur’an dan berbagai ritual ibadah lainnya. Dengan itu kita sebagai manusia menyadari bahwa kita selaku hamba Allah patut menyembah hanya kepada Allah ﷻ.

Lalu yang kedua, “Hablum minannas” yang bermakna hubungan antar sesama manusia. Sebagai makhluk sosial, hendaknya kita menjaga hubungan dengan orang lain yang ada di sekeliling kita. Hal ini juga berkaitan dengan akhlak kita sebagai manusia yang hidup dan saling berdampingan dengan manusia lain. Menjaga hubungan antar manusia perlu disertai dengan akhlak yang baik agar terciptanya harmonisasi dalam kehidupan. Seperti yang di ucapkan Rasulullah ﷺ, dalam suatu hadist nabi bersabda:

“Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling bagus akhlaknya.” (HR. At-Tirmidzi No. 2612, ia berkata: Hadits Shahih). Bahkan dalam hadits yang lain disebutkan bahwa pada hari kiamat orang yang paling dekat dengan Rasulullah yaitu yang paling bagus akhlaknya. Tidak hanya itu, dengan memiliki akhlak mulia, maka akan dicintai oleh manusia yang lainnya terlebih Rasulullah.

Kedua perkara tersebut hendaknya menjadi tugas wajib bagi umat manusia dalam menjalani kehidupan di dunia agar kebutuhan baik lahir maupun batin kita dapat terpenuhi dengan baik. Semoga kita dapat menjadi insan yang dicintai oleh Allah, Rasulullah dan manusia sekalian.

________________________________________________
🔹Official Website of Alkhair : www.alkhair.sch.id
🔹Official Instagram Account : @pondokalkhairponorogo
🔹Official facebook Account : Yayasan Alkhair Ponorogo
🔹Official Youtube Account : AL-KHAIR TV